Mas Dhito Kemudikan Cikar Meriahkan Peringatan Hari Jadi Kab Kediri ke-1218

    Mas Dhito Kemudikan Cikar Meriahkan Peringatan Hari Jadi Kab Kediri ke-1218

    KEDIRI - Parade cikar ikut memeriahkan dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1218 tahun dapat mengobati kangen warga yang selama pandemi merindukan tontonan. 

    Sebanyak 19 cikar yang tampil meramaikan jalanan mulai dari situs Totok Kerot, Kecamatan Pagu sampai Simpang Lima Gumul (SLG) pada Peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri tepat pada tanggal 25 Maret 2022. 

    Salah satu yang menarik, begitu sampai SLG, Bupati Hanindhito Himawan Pramana akrab disapa Mas Dhito sempat mencoba mengemudikan cikar yang ditarik dua sapi.

    Mas Dhito memang terlihat menikmati menaiki cikar. Sepanjang perjalanan dari Kecamatan Pagu, Mas Dhito sepanjang jalanan tak henti-hentinya menyapa warga yang berjubel di kanan kiri jalan.  

    Bahkan, orang nomor satu di Kabupaten Kediri itu pun sempat menghentikan cikar dan turun mendekat kepada warga yang antusias menonton parade cikar. Mas Dhito pun selalu mengucapkan salam dan mendoakan warganya.

    "Assalamualaikum, sehat-sehat nggih, " begitu kata Mas Dhito yang terekam media.

    Warga yang menonton di tepian jalan pun mengabadikan moment  itu menggunakan kamera ponsel. Bahkan, begitu sampai di SLG, turun dari cikar warga sudah mengantre minta foto bareng Mas Dhito.

    "Hari ini ulang tahun Kabupaten Kediri ke 1218, selaku Bupati Kediri dan seluruh jajaran pemerintahan kabupaten kita bersama-sama berdoa, seluruh masyarakat Kabupaten Kediri tetap terus sejahtera, tetap terus bahagia, itu doa saya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kediri, " ungkapnya.

    Diadakannya parade cikar itu, menurut Mas Dhito untuk mengenalkan lebih dekat moda transportasi tradisional itu kepada anak muda dan anak cucu kelak. Cikar, dulunya beroda besi dengan diameter 160 cm, namun perkembangannya sudah dilakukan modifikasi.

    Mas Dhito pun tak menyangka antusias warga yang tinggi menyaksikan parade itu. Hal itu semakin menyemangati para pengendali cikar bahkan mereka ingin supaya diadakan event rutin.

    "Kita pemerintah kabupaten akan mencarikan ruang untuk kita buatkan acara rutin parade cikar, " tandas Mas Dhito.

    Sutarman, sesepuh bajingan asal Kecamatan Pagu yang cikarnya dinaiki Mas Dhito pun terlihat senang adanya event itu, apalagi yang naik seorang bupati. Dia yang berada di dekat Mas Dhito sepanjang perjalanan terlihat santai mengendalikan sapi yang menarik cikar itu.

    "Remen sanget, piyantune sae, sopan. Kaliyan tiyang alit purun nyopo (senang sekali, Mas Dhito bagus, sopan. Sama rakyat kecil mau menyapa), " ucap sesepuh bajingan yang akrab disapa Mbah Man itu. (adv kominfo)

    KEDIRI
    Prijo Atmodjo

    Prijo Atmodjo

    Artikel Sebelumnya

    Mas Dhito Jadikan Pakaian Khas Kediri Sebagai...

    Artikel Berikutnya

    Nurhadi Anggota DPR RI Komisi IX Ingin Indonesia...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Permendikbudristek 44/2024: Dorong Profesionalisme dan Kesejahteraan Dosen
    Konsekuensi Hukum bagi Jurnalis yang Lakukan Framing, Fitnah, dan Informasi Menyesatkan dalam Publikasi Opini
    Akibat Hukum Jurnalis Berpihak: Ketika Etika dan Hukum Dilanggar demi Kepentingan
    Rekognisi Profesor Melalui Kolaborasi Internasional Universitas Mercu Buana - Universiti Tun Hussein Onn Malaysia
    Lembaga Advokasi Konsumen DKI Jakarta Somasi Apartemen Green Cleosa Ciledug

    Ikuti Kami